PROSES PEMBUATAN LAKSA-

Membuatnya sangat mudah tetapi belum tentu rasanya menepati laksa yang asli.Kebelakangan ini ramai yang menjual laksa tetapi kuahnya sangat tidak menepati rasa asli kuah laksa.Kalau yang komersial kuahnya jadi lebih pedas dengan rasa petis dan harganya pun macam makan sepinggan bariani.

Kalau yang jual tepi jalan termasuk menggunakan lori susah sangat nak dapatkan rasa kuah laksa yang asli itu.

Ada yang kuah macam asam pedas ikan pari,ada yang macam tomyam,ada yang siap taruk serai lagi.

Kadang-kadang kita sebagai orang lama penggemar laksa rasa macam geram saja sebab tak puas makan laksa dengan kuah yang macam tu.


Kuah laksa kalau yang betul-betul asli warnanya lebih kurang kuah laksam cuma taklah pucat sangat.Rasanya mestilah ada rasa pedas,masam,masin,lemak.Pedasnya tak ketara sangat sebab mesti ada cili api potong dan limau nipis bukan limau kasturi.
Pendek kata kalau makan laksa kalau kalau tak mengeluarkan airmata dan air hidung bukan makan laksa namanya...

Masam,masin,pedas mesti sekata sebab itulah rasa laksa sebenarnya..........
Kalau orang orang tua sebelah utara makan laksa yang komersial ni menangis tak ada bunyi jugaklah dibuatnya...Ulam laksa bukan setakat timun saja,ulam pucuk gajus pun sedap,pucuk putat pun sedap,bukan setakat salad saja..

Ini bukan protes terhadap penyelewengan pembuatan kuah laksa cuma kata orang-orang tua sebelah utara dulu..'makan laksa sikit tak berasa,makan banyak binasa'.
Sebab orang pempuan tak boleh makan banyak-banyak takut kembang urat perut jadi asyik kebilik air saja....Yang pernah makan laksa lebih dari dua pinggan akan tau kesannya.....


0 ulasan:

Catat Ulasan